Minggu, 01 Desember 2013

Recommended Book 5


Judul              : Proses Kreasi, Apresiasi, Belajar
Pengarang       : Primadi Tabrani
Buku yang menarik untuk dibaca tidak hanya untuk mahasiswa desain namun unrtuk semua “manusia yang ada di bumi”. Tipis halaman tapi tebal penjelasan. Buku ini menjelaskan mengenai kreasi secara “gampang-gampang susah”. Buku yang bercerita mengenai “proses kreasi”, dan terjadinya “kreasi”. Sampai memahami cara belajar dan berbagai macamnya.
Pengarang buku ini mencoba memberitahukan mengenai adanya proses mengenai terjadinya “sesuatu”. Berdasarkan penelitiannya pastinya. Hadirnya buku ini dapat dikatakan merupakan hasil penelitian beliau. Jika mengutip salah satu pernyataan seseorang pembawa acara di salah satu seminar yang saya hadiri, beliau adalah “guru kita semua” (yang hadir hampir semuanya dosen). Hadirnya buku ini juga merupakan hasil pengamatan beliau terhadap para “murid-muridnya” yang memang pernah diasuh oleh beliau (yang berarti buku hasil pengamatan yang cukup lama).

Buku ini memberikan penjelasan mengenai adanya peluang yang lain dalam belajar. Dengan adanya cara lain tersebut diharapkan akan ada hal yang baru yang tercipta. Oleh karena itu akan lebih baik sebelum mengenal yang namanya belajar, lebih baik jika anda membaca buku ini. “Ingat Membaca dulu bukan Belajar”

Karya Mahasiswa (Media Interaktif Batik Solo)

 


Karya   : Media Interaktif Pesona Batik Solo

Artist   : Mikhael Bentara Putra Mahakita (alumni)
Mahasiswa ini bukan mahasiswa yang saya bimbing. Karena pembimbingnya adalah bapak Ari Lugina S.Sn. Namun saya diberi kesempatan untuk menguji karyanya. Mahasiswa ini merupakan salah satu mahasiswa yang pernah masuk di kelas multimedia yang saya ajar. Memang beliau ini merupakan salah satu mahasiswa yang bisa dikatakan “jago” dalam hal multimedia.
Karya mahasiswa ini  memang menarik untuk dibahas. Karena selain memiliki niat yang tulus untuk memperkenalkan batik solo. Ternyata juga media interaktif ini dapat di download secara gratis yang disediakan di blognya. Dalam media ini diperkenalkan  mengenai berbagai macam hal mengenai batik solo. Jika membicarakan mengenai media ini maka dapat mewakili keingintahuan anda mengenai batik solo.

Selain itu media interkatif ini dapat digunakan dalam berbagai macam versi. Silahkan lihat diblognya. Dan untuk saat ini perlu ditekankan untuk saat ini. beliau sudah menjadi eks mahasiswa. Untuk mengetahui karya ini lebih lanjut media interaktif dapat di download di : http://pesonabatiksolo.blogspot.com/


Selamat menikmati.

My Work (Wadah Buah)


Frogie (ardesign26)
Wadah buah yang menggambarkan hewan katak yang membuka mulutnya. Mengharapkan dapat memakan buah sebanyaknya. Penggunaan katak dimaksudkan untuk menampilkan karakter hewan pada desain wadah buah ini. Mulut yang terbuka dimaksudkan sebagai wadah untuk menempatkan buah yang akan dihidangkan. 

Kesan menumpuk pada buah mewajibkan yang mengambil buah agar berhati-hati karena mengambil buah akan membuat “berantakan”. Dan itu dianalogikan seperti mengambil buah dari mulut hewan.(khususnya katak). Maka oleh karena itu harap berhati-hati.

Sold in : Cipto ArtShop

Kamis, 07 November 2013

Recommended Book 4


Judul              : Mari Berkarya Rupa
Pengarang       : Gerhard Gollwitzer
Pada saat melihat buku ini saya terbawa ke pertanyaan mengenai apa isi buku ini. Dilihat dari cover memang kurang terlihat menarik. Karena jika dinilai dari bagian depan saja saya kurang tertarik melhatnya. Sampul dengan lukisan atau gambar yang saya kurang mengerti.(mungkin karena pengetahuan saya yang terbatas). Namun pada saat melihat salah satu buku ini ada yang sudah terbuka dari plastik, saya langsung melihat dan membukanya. Dan ternyata buku ini menarik untuk dibaca.
Jika dibaca dari judulnya, Buku ini memeang mengajak pembacanya untuk berkarya. Tidak seperti buku yang mengajak untuk berkarya dengan cara “menggurui”. Buku ini lebih menekankan kepada ajakan untuk berkarya. Tidak harus sempurna untuk berkarya namun yang penting adalah memulainya. Dan itu yang menjadi nilai lebih dari buku ini. Di saat banyak buku yang lebih menekankan kepada “menggurui” (melalui tutorial). Pengarang buku ini malah lebih “mengajak” untuk berbuat. Mungkin jika saya boleh menggambarkan melalui kata-kata. Penulis seperti mengatakan “ayo buat karya, gak usah dipikirin bagus atau jelek, yang penting buat aja dulu”

Oleh karena itu saya merekomendasikan buku ini untuk dimiliki tidak hanya untuk mahasiswa desain (anak desain) tapi jika anda tertarik dengan desain atau berkarya seni. Tidak ada salahnya anda memiliki buku ini.

Karya Mahasiswa Kalender 2014


Karya  : Kalender 2014
Artist   : 1. Stevanus Evras
              2. Malik Nuryadin

Salah satu karya mahasiswa yang menarik untuk diperhatikan. Karena selain kesederhanaan dari bentuk, karya ini juga dapat dijadikan referensi untuk mahasiswa desain.(pasti anda bertanya mengapa ?).
Jika diceritakan sedari awal, maka tugas ini saya berikan berupa desain kalender untuk “tahun 2014”. Tidak hanya mahasiswa saya yang kebingungan, bahkan sahabat serta keluarga fakultas juga sempat kebingungan (mungkin aneh ya di saat desain yang harus berkaitan dengan “kekinian” kok disuruh bikin kalender). Bukannya gampang ? Ya, memang saya patut merasakan keanehan yang mereka rasakan. Hari gini bikin kalender ? ada-ada aja. Tak apalah biar saya yang bertanggung jawab.
Biar saya jelaskan lebih lanjut. Di saat saya sedang melihat kalender kok ada yang menarik ya tapi apa ? (malah nanya). Setelah saya melihat dan berpikir (biar dianggap ada) saya melihat bahwa yang namanya kalender pasti akan habis entah itu dalam satu bulan, dua bulan, bahkan sampai setahun. Dan itu “PASTI”. Di dasari oleh hal itu saya melihat banyak juga seniman yang memanfaatkan bagian belakang dari kalender menjadi media menggambar. Oke itu membuat saya berpikir bahwa bagaimana jika kalender itu dapat menjadi suatu kenangan yang tidak akan terlupakan dan dusahakan jangan mati dalam jangka waktu setahun setelahnya. Dan kedua mahasiswa ini menawarkan desain kalender yang menarik.
Kata menarik saya ambil karena desain kalender ini tidak hanya menawarkan kalender yang akan menunggu “kematiannya” namun dapat menjadi beberapa fungsi. Jika dilhat memang sederhana, tapi karya ini menawarkan pemanfaatan bidang belakang kalender menjadi salah satu karya menggunakan kertas. Selain itu menariknya lagi jika sudah tidak ingin dipakai maka kalender ini dapat menjadi frame foto. Sederhana sih namun menarik.

Untuk itu saya patut memberikan applause kepada mereka berdua karena karya mereka setidaknya dapat mengubah cara pandang desainer, seniman atau orang lain mengenai kehidupan kalender. 

My Work (Packaging Pallet)


Pallet Packaging. ini adalah salah satu kerjaan saya “waktu dulu”. Memegang project ini tidak lebih seperti memegang karya pertama. Dari tampilannya yang sederhana tersimpan pengukuran yang tidak sederhana. Dan ini merupakan gambar 3 dimensi menggunakan autoCAD. Dan gambar ini hanya bagian bawah dari karya keseluruhan. (masih ada bagian samping kiri, kanan, atas, depan dan belakang). Dan ini yang masih bisa ditemukan. Bukan kekaguman yang saya rasakan tapi kekeluargaan yang dihasilkan dari karya ini. Karena banyak kesan dan pengalaman yang di hasilkan oleh benda ini.

ardesign26

Kamis, 17 Oktober 2013

Recomended Book 3

Judul        : Beberapa Asas Merancang Dwimatra (Principles Of Two- Dimensional Design)
Pengarang : Wucius Wong

       Buku wajib bagi mahasiswa desain tingkat pertama. Mungkin itu adalah kata pembuka untuk menceritakan buku ini. Pada bagian prakata, diceritakan bahwa isi dari buku ini merupakan karya yang dihasilkan oleh mahasiswa Chinese University Of Hong Kong, Departement Of Extramural Studies. Dalam prakata tersebut, diceritakan bahwa mahasiswa yang bekerja pada siang hari.
Dalam buku ini terdapat berbagai macam contoh yang dihasilkan oleh mahasiswa yang mengacu kepada karya dua dimensi. Dan jika dilihat lebih lanjut didapatkan bahwa karya tersebut masih berupa karya hitam putih. Hal ini yang sangat disayangkan, karena jika berhubungan dengan desain, apa salahnya memberikan karya dengan warna.

       Memang jika membaca buku ini tidak sedikit istilah asing yang mungkin dapat membuat pembacanya bertanya-tanya. Namun di bagian belakang dari buku ini terdapat arti dari istilah yang asing tersebut sehingga tidak terlalu memusingkan pembaca. Akhir kata, selamat menikmati buku ini.

Karya Mahasiswa


Karya  : Tas Kertas (Tabung Kertas)
Artist   : 1. Anggia Eka Adriana
             2. Rizka Istiani
        Tas (Tabung) kertas yang merupakan karya yang dikerjakan oleh dua mahasiswi ini merupakan tugas yang diberikan untuk mata kuliah studio desain 2. Jika membahas dari segi tugas, memang tugas ini dikerjakan oleh dua orang yang dijadikan tim (kelompok). Tujuannya adalah untuk memberikan pengetahuan kepada mahasiswa/i bagaimana cara mereka bekerja mengerjakan tugas secara berkelompok. Karena tidak sedikit tugas mereka dikerjakan secara individu. Fungsi dari penggunaan kelompok pada tugas ini juga ditekankan agar ide yang didapatkan tidak hanya karena satu orang saja. Namun lebih banyak ide maka lebih baik. Penggunaan unsur visual dari produk ini merupakan salah satu tujuan dari tugas ini. Karena pada saat briefing tugas. Saya mengatakan “Jika bentuk sederhana setidaknya ada elemen yang dapat membuat karya anda menjadi lebih indah”.
       Jika membahas dari sisi bentuk, memang bentuk yang dihasilkan oleh kedua mahasiswa ini tidak terlalu menawarkan keunikan. Namun mereka menjelaskan dalam sebuah presentasi dihadapat teman – temannya, bahwa yang mereka buat ini menyediakan tempat pensil untuk memisahkan antara pensil dan kertas. Jika dilihat secara kasat mata memang tampaknya hal itu “sepele”. Kenapa hanya menambahkan tempat pensil saja. Tapi mereka  melhat hal tersebut merupakan permasalahan yang mendasar. Karena “kita tidak tahu apa yang akan terjadi dengan alat gambar yang kita tempatkan dengan kertas apakah tinta pulpen akan bocor”. Selain presentasi yang dilakukan dihadapan teman – temannya, produk ini juga melalui salah satu pengujian yang lumayan membuat mereka dag dig dug. Yaitu pengujian operasional serta pengujian dengan cara disiram dan direndam sebagai salah satu cara untuk mengetahui apakah benda yang berada di dalamnya tetap aman.

           Dengan ide yang sederhana dalam tugas ini beserta berbagai macam pengujian yang telah dilewati oleh kedua mahasiswi ini, maka saya berani untuk memberikan penghormatan sebesar – besarnya (semoga mereka tidak menjadi sombong), dan mereka patut bangga kepada karya mereka. 

My Work (Desain Gerbang)





Dari briefing awal yang berupa gerbang, menjadi atap. Bukan suatu masalah yang besar bagi saya. Sebagai suatu karya yang bertujuan untuk memperlihatkan kampus agar mudah dikenali. Diawali dengan sketsa yang saya ajukan (maaf tidak akan dilampirkan) berlanjut kepada penggunaan program komputer. Semua desain yang saya tawarkan bertema kesederhanaan. Dan menurut hemat saya, lebih baik jika anda menawarkan desain yang tidak sedikit jika dari briefing awal sering terjadi perubahan. Karena sebagai seorang desainer selalu dituntut untuk memiliki banyak ide.


Selamat menjadikan beberapa karya ini sebagai referensi.







Kamis, 05 September 2013

Recommended Book 2



Judul               : 50 Gagasan Besar Yang Perlu Anda Ketahui
Pengarang       : Ben Dupre

Pada saat melihat buku ini, memang masih terbungkus plastik. Salah satu yang menarik perhatian saya adalah adanya gagasan tentang seni. Walaupun ternyata yang dibahas tidak sebanyak harapan. Namun saya cukup puas dengan memiliki buku ini. Karena di dalam buku ini pembahasan mengenai politik, filsafat, agama, ekonomi, sains dan seni dibahas secara lugas.
Disaat membaca buku ini, sejenak saya berpikir, jika pengarangnya tidak lugas dalam menjelaskan 50 gagasan tersebut. maka berapa halaman yang akan dihabiskan. Buku ini menjelaskan 50 gagasan yang tidak perlu dipertanyakan lagi, namun ada juga yang masih membahas sesuatu yang misterius dan bikin pusing.

Melalui buku ini, saya sebagai pembaca, ingin mengucapkan terima kasih atas penulisannya, karena selain menambah wawasan, buku ini juga dapat memberikan kesan tersendiri bagi saya. Yaitu buku ini dapat menjadi pengantar sebelum tidur (bukan untuk menghina). Bisa bikin ketagihan membaca (50 gagasan dalam satu buku). Juga bisa membuat buku ini diulang karena lupa isinya (maklum 50 gagasan)

Karya Mahasiswa


 

Karya  : Celengan Babi
Artist   : Ahmad Rusmana Gustian

Salah satu karya mahasiswa yang menarik untuk mendapatkan nilai yang tidak rendah. Karena dari pengolahan material yang dijadikan bentuk yang “kaku”. Bagaimana cara desainer (artist) menghasilkan benda ini mungkin adalah seusatu yang menarik untuk dicari. Selain karena bentuk yang keluar dari image seharusnya. Di perancangannya juga melupakan suatu yang menjadi ciri khas dari desain produk yaitu ergonomi. Mungkin jika menginginkan seseorang yang dapat dijadikan “kambing hitam” untuk urusan melupakan ergonomi di produk tersebut adalah saya. Namun jika menginginkan desain yang “total” dari segi bentuk. Yah ini salah satu yang “total”.

Jika membahas karya ini maka akan kembali kepada pemikiran kita mengenai istilah “celengan babi”. Dengan warna merah muda dimaksudkan kepada ciri khas penggambaran babi. Namun ada satu hal yang keluar dari kecirian babi yaitu kuping dan ekor. Sama – sama bisa “menusuk”.


Tapi dengan ide yang berawal dari sebuah istilah. Sang desainer (artist) mampu menghadirkan image yang tetap tidak keluar dari pikiran, namun dengan bentuk yang berubah. “That’s what I call out of the box but still in the world

My Work (Project Finish Good Rack)


Rack Finish Good, Salah satu project yang saya dapatkan. Berupa keperluan industri yang digunakan untuk menempatkan bagian (part) yang sudah “jadi” (finish good). Dari bentuk memang sangat sederhana. Seperti halnya mendesain gantungan baju. Namun jika berbicara mengenai ukuran,  selain harus menyesuaikan benda yang akan ditempatkan, juga harus menyesuaikan ruangan.

Sabtu, 27 Juli 2013

Recommended Book 1



Judul               : Negative Learning
Pengarang       : Drs Masruri

     Dalam sebuah pengajaran, terkadang kita mengharapkan hasil yang positif. Dari adanya pengajaran juga dapat menghasilkan pribadi yang memiliki karakter. Namun setelah membaca buku ini saya menyadari, bahwa akan ada hasil negatif yang akan di dapat oleh pelajar yang diakibatkan oleh sistem yang saya berlakukan di kelas.

     Berdasarkan pandangan penulis, tidak sedikit hasil negatif yang dibahas, telah membuka pandangan saya tentang adanya dampak yang akan terjadi secara tidak langsung, apalagi ditambah dengan pembelajaran yang bersifat negatif ternyata terdapat di sekolah dan di rumah melalui fasilitas yang telah diberikan. Sejenak saya berpikir jika belajar negatif itu terdapat di rumah atau di sekolah, maka kita dapat menyalahkan guru atau orang tua. Namun, jika belajar negatif itu didapat dari antara sekolah dan rumah maka siapa yang bisa dipersalahkan. Sedangkan kehidupan “diantara” tersebut merupakan rekam jejak pembelajaran yang akan dirasakan oleh pelajar.

      Melalui buku ini, saya berterima kasih kepada penulis karena telah memberikan penjelasan tentang pendidikan negatif (Negative Learning) yang secara tidak sadar telah ada di dalam suatu sistem pembelajaran. Serta memberikan solusi agar menjadi pendidikan yang positif (Positive Learning). Dan sesuai dengan keinginan penulis yang menginginkan buku ini menjadi pegangan untuk orang tua dan guru agar dapat membentengi pelajar. Maka saya merekomendasikan agar buku ini dapat menjadi pegangan dalam sebuah keluarga yang tidak menginginkan adanya pendidikan negatif (Negative Learning).

Jumat, 26 Juli 2013

Abstrak Mahasiswa Tugas Akhir Desain Tahun 2013

Desain merupakan kata yang mengacu kepada kata Design dalam bahasa Inggris yang memiliki arti “merancang”. Istilah desain seringkali digunakan untuk kegiatan yang bervariasi, walaupun lebih banyak digunakan dalam konteks bidang teknik dan berkaitan dengan aktivitas. Oleh karena itu kata desain menjadi lebih memiliki arti paduan antara “seni dan ketrampilan”
Jika mengacu kepada dunia seni rupa di Indonesia. Kata desain telah dijabarkan secara lengkap oleh Agus Sachari & Yan yan Sunarya di dalam bukunya yang berjudul “Sejarah Dan Perkembangan Desain & Dunia Kesenirupaan Di Indonesia” Maka desain juga merupakan “kegiatan yang berhubungan dengan merancang dalam arti luas.”
Dengan hadirnya Abstrak Perancangan dalam blog ini. Diharapkan dapat membuka wawasan pembaca dalam melihat suatu rancangan dalam bentuk penulisan abstrak yang disertakan dengan bentuk rancangan yang ada, serta perancangnya.
Selamat Menikmati


“KEY-VISUAL” PADA PERUSAHAAN KOPI MAHARAJA SEBAGAI MEDIA PROMOSI
Program Studi Desain Produk
Universitas Mercu Buana Jakarta, Juni 2013

Oleh : Muhammad Yan Dirga

Abstrak
Sebuah produk atau brand tidak hanya berhenti pada merek dagang beserta simbol-simbol nya, pengetahuan konsumen mengenai logo produk atau Brand dan elemen visual lainnya berdampak pada ketetapan persepsi baik dari konsumen hingga terjalin kontinuitas/ kesinambungan antara konsumen terhadap suatu brand.
Memberikan keunggulan sebuah citra merek sekaligus memperkenalkan kembali ke masyarakat luas dalam persaingan pasar yang bersaing ketat, menjadi inti dari studi perancangan, Promosi ditujukan untuk berusaha mendapatkan perhatian dari calon pembeli, karena menjadi titik awal proses pengambilan keputusan di dalam membeli suatu barang atau jasa, sampai menciptakan dan menumbuhkan keinginan pada diri calon pembeli.
Rasa ingin tahu calon pembeli untuk memiliki barang yang ditawarkan, hal ini menjadi tahap kelanjutan dari sebelumnya. Bagi calon pembeli merasa mampu maka rasa ingin memilikinya pun semakin besar diikuti oleh suatu keputusan untuk membeli. Perancangan desain key-visual sebagai media kreatif utama dibuat menjadi lebih dari satu tema, guna memberikan varian pada visual.
Kata kunci : Brand, Kopi, Key-visual
  

“Perancangan Promosi Dust Bag Boogy Travel”
Program Studi Desain Produk Jurusan Desain Produk
Universitas Mercu Buana Jakarta, Juni 2013

Oleh : Rangga Satria


Abstrak
Kebutuhan akan produk yang berkualitas bagi ibu hamil sangatlah didambakan bagi konsumen di Indonesia, maka dari itu “boogybaby” selaku produsen penyedia kebutuhan ibu melahirkan dan bayi di bawah 2 (dua) tahun ingin merangkul lebih banyak konsumen di Indonesia terutama kota-kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya.
Menjanjikan sebuah penjualan yang menguntungkan namun diikuti dengan compliment atau dengan kata lain pemberian Cuma-Cuma sebagai apresiasi bagi para konsumen yang membeli produk unggulan dari perusahaan ini, yaitu “boogy travel”. Dengan melihat kondisi biaya dan penjualan dari “boogy travel”. Adanya peningkatan pelayanan konsumen melalui  produknya, memberikan sebuah tambahan tas pelindung bagi pembeli “boogy travel”, sehingga kemudahan dan kenyamanan konsumen ketika membeli produk “boogy travel”, akan lebih terapresiasi dengan pemberian tambahan dust bag sebagai pembungkus tas “boogy travel”, ketika membeli dan bisa menjadi sebuah nilai jual yang menjanjikan guna menarik target konsumen yang lebih luas dalam penjualan.
Dengan mengangkat 7 (tujuh) hewan endemik indonesia, pilihan dust bag bisa disesuaikan dengan keinginan konsumen ketika membeli tas “boogy travel”, sehingga ada pengalaman yang baru ketika membeli tas, tidak hanya dust bag yang diberikan namun dengan mengangkat karakter hewan endemik Indonesia yang bisa di aplikasikan sebagai mainan anak, maupun membawa mood yang lebih baik, ketika memilih produk untuk kebutuhan si Ibu maupun si bayi.                        
Kata kunci : dust bag, boogy travel , hewan endemik


PERANCANGAN WEBSITE DESAIN CELEBRITY PANCAKE
Program Studi Desain Produk Jurusan Desain Produk
Universitas Mercu Buana Jakarta, Juni 2013

Oleh : Kristanto

Abstrak
Perkembangan web design sebagai sarana untuk mengembangkan usaha pada saat ini sangatlah penting. Hal ini disebabkan perkembangan teknologi internet yang sangat maju memberikan peluang kepada perusahaan, terutama di bidang kuliner untuk membantu dalam hal mempromosikan produk makanannya.
Tujuan dari perancangan website ini adalah untuk memberikan kemudahan terhadap konsumen dalam mendapatkan informasi atau produk baru, memberikan media promosi yang lebih mudah dalam sistem promosi penjualan dengan memasarkanb atau menjual produk di dunia maya, untuk meningkatkan informasi tentang keberadaan perusahaan dan untuk memperluas koneksi atau jaringan perusahaan.
Dengan adanya desain website diharapkan dapat mendorong perusahaan berkembang secara pesat dalam meningkatkan penjualan dengan media promosi yang ditampilkan dalam dunia maya.
Kata Kunci : Teknologi, Website, Penjualan, Media promosi, Kuliner

                         


PERANCANGAN LETTERS/HURUF BERDASAR KARAKTER TANJIDOR
Program Studi Desain Produk
Universitas Mercu Buana Jakarta, juni 2013

Oleh : Tri Angga Cahyo Gumelar

Abstrak
Tanjidor adalah alat musik tiup yang biasa dimainkan pada saat acara iring-iringan pengantin, dalam perayaan HUT Jakarta, pawai atau peringatan hari besar. Musik tanjidor diduga berasal dari bangsa Portugis yang datang ke Betawi pada abad 14 sampai 16.
Pada zamannya, tanjidor merupakan iringan wajib dalam setiap perhelatan masyarakat Betawi. Kurang minatnya generasi muda dalam mendalami kesenian tanjidor menjadi alasan mengapa kesenian adat setempat ini menjadi begitu kritis. Tak jarang untuk mempertahankannya para musisi tanjidor usia lanjut harus berjuang sendiri dalam merawat dan memainkannya. Hal ini menjadi permasalahan serius yang harus segera dicari solusinya. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan masyarakat untuk memiliki dan melestarikan tanjidor sebagai budaya Betawi.
Salah satu strategi yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk melestarikan tanjidor sebagai hasil budaya Indonesia ialah melalui perancangan desain huruf (komunikasi visual). Sebagai disiplin ilmu, perancangan desain huruf (komunikasi visual) menitikberatkan pada penyampaian pesan secara visual. Perancangan ini dilakukan agar pesan mampu mempengaruhi penerima pesan, sehingga dapat menjadi sarana pemecah masalah. Tipografi, sebagai simbol bunyi merupakan perangkat ampuh desain komunikasi visual dalam menyampaikan pesan dengan baik. Karya desain komunikasi visual pada Tugas Akhir ini merancang huruf baru melalui pendekatan bentuk alat tanjidor sebagai sebuah tema.
Pada perancangan huruf Tanjitawi ini bukan saja mengeksplorasi bentuk alat tanjidor namun juga sebagai wujud melestarikan agar tidak punah dan memunculkan generasi-generasi yang baru.
Kata kunci: Huruf, Tanjidor, Pelestarian, Desain Komunikasi Visual, Media Komunikasi Visual

                        

Perancangan, bukan sekedar pertanyaan bagaimana kita merancang. Namun disamping itu akan berkaitan erat dengan bagaimana kita memperlakukan proses merancang. Terlebih lagi dengan adanya faktor yang dapat mempengaruhi perlakuan kita terhadap rancangan itu sendiri. Bukankah kita ingi memberikan yang terbaik untuk rancangan kita. Hal tersebut akan terjawab melalui perlakuan kita terhadap rancangan itu sendiri.
Terima Kasih



ardesign26

Rabu, 26 Juni 2013

My Work (Rice Milling Process Storyboard)

PROJECT : Salah satu sketsa yang dihasilkan dalam bentuk storyboard, yang menjelaskan tentang proses penggilingan padi dari awal padi dikumpulkan sampai ke tahap akhir yaitu pengiriman.